Seminar di lab kemarin adalah yang terakhir untuk term ini. Memasuki liburan musim panas (1 Juli - 31 Agustus), seperti biasa Fukushima sensei menyampaikan pesan-pesannya dan menanyakan rencana apa yang akan kami lakukan untuk mengisi liburan kali ini. Pesan-pesan sensei kurang menarik untuk ditulis panjang-panjang di sini, karena merupakan pesan klasik : have nice holiday; the weather is getting hotter, keep your body health; etc.... Yang lebih menarik adalah rencana teman-teman mengisi liburannya.
Han san, berencana mulai menulis paper berdasarkan data yang telah dia kumpulkan. Dia mentargetkan sebelum akhir tahun ini paper tersebut bisa submit ke jurnal. Raufel san (yang belum lama tiba di Tsukuba) akan mengikuti Summer Class Japanese. Sun san berencana mengikuti driving school untuk mengisi liburannya. Saya sendiri akan berangkat ke lapangan (di Kochi prefecture, pulau Shikoku) selama seminggu, mengumpulkan data penelitian. Setelah itu dilanjutkan dengan analisis dan membuat tulisan untuk persiapan seminar di Ehime (pulau Shikoku juga) bulan September nanti.
Fukushima sensei tidak banyak berkomentar tentang rencana kami, kecuali rencana Sun san. Sensei menyatakan keberatannya atas rencana tersebut. Bahkan cenderung melarang. Menurut sensei, "Terlalu riskan bila pelajar asing mengendarai mobil di Jepang. Terutama yang baru belajar atau baru bisa menyetir. Walaupun punya driving license, kalau terjadi pelanggaran akan dikenai sanksi yang berat."
Sensei juga sempat bertanya, "mengapa ingin belajar mengendarai mobil di sini? Biaya pelatihannya kan cukup mahal. Kalau tidak ada alasan yang benar-benar urgent, sebaiknya jangan. Toh bersepeda juga praktis."
Saat itu terlihat sekali sensei benar-benar keberatan dengan rencana Sun san itu. Keberatan itu sudah pasti berlaku juga untuk saya. Karenanya saya jadi perlu berpikir lagi kalau ingin punya mobil di sini. Lagi pula, untuk perjalanan jauh (seperti ke Tokyo) dirasa memang lebih praktis bila menggunakan kendaraan umum. Untuk transportasi di dalam Tsukuba, sementara ini cukup bersepeda atau memanfaatkan jasa bis kampus dan bis lain yang tarifnya murah meriah. *smile*
(-Luki-)
No comments:
Post a Comment